Kamis, 22 Juni 2017

BENTUK-BENTUK ORGANISASI DITINJAU DARI BESAR/KECIL VOLUME KEGIATAN


Seperti postingan kami terdahulu Pengertian organisasi dapat dilihat dari dua segi yaitu

    a.    Organisasi ditinjau dari segi yang bersifat statis
Organisasi adalah sarana/alat untuk mencapai tujuan, atau dengan kata lain organisai adalah tempat/wadah kegiatan orang-orang yang bekerja sama dalam usaha mencapai tujuan. Dalam wadah ini setiap orang dalam melaksanakan kegiatannya, wewenang dan tanggung jawabnya, hubungan kerjanyamasing-masing harus jelas, setiap organisai mempunyai struktur yang bersifat tetap/permanen dengan tidak tertutup kemungkinan dikembangkan sesuai tuntutan kegiatannya

    b.    Organisasi ditinjau dari segi yang bersifat dinamis
Organisasi yang bersifat dinamis dapat dilihat dari dinamika, aktivitas/kegiatan dan hubungan kerja yang terjadi dalam organisasi baik yang bersifat formal maupun informal, hubungan yang bersifat formal dimaksudkan adalah hubungan yang didasrkan atas tata kerja, tugas kewajiban yang telah diatus secara jelas dalam organisasi. Sedangkan hubungan kerja yang bersifat informal adalah hubungan yang didasarkan atas hubungan inrasional atau tingkah laku pribadi.

Dapat disimpulkan pengertian organisasi adalah :  
    1)   merupakan wadah sekelompok orang untuk melakukan kegiatan untuk              mencapai tujuan bersama
    2)   merupakan hubungan kerja dalam melaksanakan kegiatan bersama baik          formal maupun informal untuk mencapai tujuan bersama

   Dapat disimpulkan pengertian organisasi adalah :
       1)   merupakan wadah sekelompok orang untuk melakukan kegiatan untuk               mencapai tujuan bersama
       2)  merupakan hubungan kerja dalam melaksanakan kegiatan bersama baik            formal maupun informal untuk mencapai tujuan bersama
      Berdasarkan hal tersebut diatas maka besar kecil suatu organisasi                     dipengaruhi oleh besar kecil volume kegiatan dan kompleksitasnya kegiatan       tersebut. Bentuk organisasi dibagi menjadi 4 macam :

      a.  Organisasi garis (line organization)
      b. Organisasi garis dan staf (line and staff organization)
      cOrganisasi fungsional (functional organization)
      d. Organisasi panitia (committe organization)


a.    Organisasi garis (line organization)
Adalah organisasi yang bentuknya paling sederhana tugas-tugas ditangan pimpinan, sedang garis wewenang pimpinan langsung kepada bawahan.
Adapun ciri-cirinya ;

        1.   Tujuan organisasi sederhana
        2.   Jumlah anggota sedikit
        3.   Hubungan antara pimpinan dan bawahan langsung
        4.   Sesama anggota saling mengenal dan berhubungan setiap saat




b .    Organisasi garis dan staf (line and staff organization)
     Organisasi garis dan staf pada umumnya digunakan untuk kegiatan-              kegiatan  yang cukup besar dan komplek
     Ciri-cirinya adalah

              1.   Tujuan oraganisasi ber aneka macam
              2.   Jumlah anggotanya banyak
              3.   Jangkauan daerah kerjanya luas
              4.   Hubungan antara pimpinan dan anggotanya tidak dapat secara                         langsung dan sesame anggota belum tentu saling kenal



c. Organisasi Fungsional
    Organisasi ini disusun berdasrkan sifat dan fungsi kegiatan

    Ciri-ciri dari organisasi ini adalah
1.   Pembagian tugas dapat dibedakan secara jelas dan tegas
2.   Dalam pelaksanaan kegiata, tidak banyak memerlukan koordinasi, karena koordinasi dilaksanakan oleh pimpinan tingkat atas
3.   Pembagian unit-unit organisasi berdasrkan spesialisasi kegiatan
4.   Para pembantu pimpinan/pimpinan unit mwmpunyai wewenang memberikan perintah langsung pada unit-unit bawahan masing-masing




    d.   Organisasi Panitia
    Organisasi panitia dibentuk dalam waktu terbatas dan untuk melaksanakan       tugas kegiatan tertentu
  
    Ciri-ciri organisasi panitia adalah
1.   Jangka waktu pelaksanaan tugas/kegiatan terbatas dan volume kegiatan tertentu
2.   Kepemimpinan dan penanggung jawab dilaksanakan secara bersama(kolektif)
3.   Semua anggota pimpinan mempunyai tanggung jawab, wewenang dan hak yang sama
4.   Para anggota dikelompokkan menurut bidang tugas kegiatan tertentu dan dilaksanakan dalam bentuk tugas (task force)




Pustaka :
Manajemen Konstruksi oleh Ir. Soegeng Djojowirono
https :// www. Brilio.net

Demikinlah postingan tentang bentuk-bentuk organisasi berdasarkan besar kecilnya volume kegiatan, semoga ada manfaatnya bagi para pembaca terutama mahasiswa jurusan manajemen konstruksi




HUBUNGAN MANAJEMEN DENGAN ORGANISASI DAN ADMINISTRI DALAM PROYEK KONSTRUKSI




Pendapat para ahli dibidang manajemen mengatakan bahwa ada keterkaitan antara manajemen dengan organisasi dan administrasi, organisasi merupakan alat dari administrasi dalam rangka mencapai tujuan. Untuk mencapai tujuan, organisasi sebagai unsur wadah dari administrasi yang bersifat statis yang harus digerakan dengan proses yang dinamis. Proses yang dinamis ini disebut manajemen, agar proses yang statis dapat menjadi dinamis dibutuhkan orang untuk menggerakan orang-orang tersebut disebut manajer

 BAGAN PROSES DINAMIS MANAJEMEN

  
Orang yang melaksanakan atau menggerakan organisasi tersebut disebut manajer, besar kecil dan bentuknya organisasi sangat tergantung dari jumlah anggota manajemen.
Untuk memperoleh hubungan antara manajemen dengan organisasi dan administrasi yang lebih kongkrit berikut diuraian dan pengertian tentang administrasi dan organisasi.

PERNGERTIAN ADMINISTRASI

Administrasi dapat digolongkan menjadi dua pengertian yaitu
a.    Administrasi dalam arti sempit
Administrasi dalam arti sempit adalah kegiatan-kegiatan : catat mencatat, surat menyurat, ketik mengetik, peng-agendaan, pembukuan ringan yang pada umumnya bersifat teknis ketatausahaan.

b.    Administrasi dalam arti luas
Administrasi dalam arti luas beberapa pendapat mengatakan
1)   Administrasi merupakan kegiatan dari kelompok yang melaksana kerja sama untuk mencapai tujuan bersama  menurut Simon H.A.(Public Administration)
2)   Admnistrasi ditentukan sebagai kegiatan bimbingan, kepemimpinan dan  pengawasan dari usaha-usaha kelompok perseorangan/individu menuju tercapainya tujuan bersama menurut William H Newman (Administration action)
3)   Administrasi atau manajemen adalah suatu rencana pendekatan untuk pemecahan semua jenis masalah dalam hamper setiap kegiatan perseorangan/individu atau kelompok baik Negara maupun swasta menurut Dimock,M.E (Public Administration)
4)   Administrasi ditujukan untuk penentuan tujuan dan kebijaksanaan pokok, sedang manajemen ditujukan terhadap pelaksanaan kebijakan Dalton E, Mc. Farland (manajemen) mengemukakan pendapat tentang perbedaan arti administrasi dan manajemen

Dapat disimpulkan dari beberapa pendapat para ahli diatas bahwa untuk pengertian administrasi adalah :
a)   kelompok manusia yang terdidari dua orang atau lebih
b)   kerjasama dari kelompok
c)   kegiatan/proses/usaha
d)   bimbingan, kepemimpinan dan pengawasan
e)   tujuan

PENGERTIAN ORGANISASI 

Pengertian organisasi dapat dilihat dari dua segi yaitu
    a.    Organisasi ditinjau dari segi yang bersifat statis
Organisasi adalah sarana/alat untuk mencapai tujuan, atau dengan kata lain organisai adalah tempat/wadah kegiatan orang-orang yang bekerja sama dalam usaha mencapai tujuan. Dalam wadah ini setiap orang dalam melaksanakan kegiatannya, wewenang dan tanggung jawabnya, hubungan kerjanyamasing-masing harus jelas, setiap organisai mempunyai struktur yang bersifat tetap/permanen dengan tidak tertutup kemungkinan dikembangkan sesuai tuntutan kegiatannya

    b.    Organisasi ditinjau dari segi yang bersifat dinamis
Organisasi yang bersifat dinamis dapat dilihat dari dinamika, aktivitas/kegiatan dan hubungan kerja yang terjadi dalam organisasi baik yang bersifat formal maupun informal, hubungan yang bersifat formal dimaksudkan adalah hubungan yang didasrkan atas tata kerja, tugas kewajiban yang telah diatus secara jelas dalam organisasi. Sedangkan hubungan kerja yang bersifat informal adalah hubungan yang didasarkan atas hubungan inrasional atau tingkah laku pribadi.

Dapat disimpulkan pengertian organisasi adalah :  
  1)   merupakan wadah sekelompok orang untuk melakukan kegiatan untuk mencapai tujuan bersama
  2)   merupakan hubungan kerja dalam melaksanakan kegiatan bersama baik formal maupun informal untuk mencapai tujuan bersama

PENGERTIAN MANAJEMEN

Manajemen sering disebutkan sebuah sarana atau Tools of Management. Yang dimaksudkan dengan sarana adalah alat yang diperlukan untuk menggerakan kegiatan manajemen dalam rangka untuk mencapai suatu tujuan.
Menurut Peterson, O.F difinisi manajemen adalah “ Penggunaan (the use) sekelompok manusia, material, dan uang untuk mencapai tujuan bersama “ yang terkenal dengan singkatan 3 M
        1)   Men
        2)   Materials
        3)   Money

Menurut Ferry, G,R mengemukan pendapat/teori mengenenai hal ini sebagai berikut “ Sumber yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan dalam manjemen berupa unsur dasar (basic element) atau sarana/alat yang meliputi manusia, bahan, mesin, mwtoda, dan uang “ yang terkenal dengan singkatan 5M
       1)   Men
       2)   Materials
       3)   Machines
       4)   Methods
       5)   Money

Dalam dunia perdagangan teori 3M dan 5M perlu dilengkapi dengan market atau pemasaran maka menjadi 6M yaitu
      1)   Men
      2)   Materials
      3)   Machines
      4)   Methods
      5)   Money
      6)   Market


BAGAN POLA PENGGUNAAN SARANA MANAJEMEN


 KESIMPULAN

Dapat disimpulkan mengenai Hubungan Manjemen dengan Organisasi dan Admnistrasi adalah :

    1.   Manjemen sebagai alat administrasi

    2.   sebagai alat administrasi, manajemen berfungsi untuk mengerakansifat statis administrasi yaitu organisasi

    3.   Fungsi menggerakan organisasi dari manajemen berupa proses dinamis yang meliputi kegiatan-kegiatan planning, organisai, actuating, controlling

    4.   Proses manajemen selau diarahkan untuk mencapai sesuatu tujuan tertentu

   5.   Dalam pencapaian tujuan, pelaksana manajemen (manajer) menggunakan sarana manajemen itu : men, material, machine, methods, money dan market(dalam perdagangan)

  6.   Penggunaan sarana manajemen dilaksanakan dengan seefisien mungkin berdasarkan prinsip-prinsip manajemen.


Pustaka :
Manajemn Konstruksi oleh Ir. Soegeng Djojowirono
Manajemen Proyek Konstruksi oleh Paulus Nugraha, Ishak Natan, R. Sutjipo
http://www.kompasiana.com


Demikianlah tulisan ini mundahan ada manfaatnya untuk menambah wawasan kita tentang manajemen,admnistrasi dan organisasi, terutama pembaca dan para mahasiswa dibidang manajemen konstruksi proyek

Selasa, 20 Juni 2017

PERBEDAAN MANEJEMEN PROYEK DENGAN MANAJEMEN KONSTRUKSI

KONSULTAN MK

Penyebutan proyek di dunia dan masyarakat konstruksi sering kali di-generalisasikan bahwa konsultan yang bertugas sebagai pengawas sekaligus sebagai wakil owner di lapangan dengan sebutan konsultan MK (Manajemen Konstruksi). Pada kenyataan bahwa kalau dilihat dari  keterlibatannya dalam pelaksanaan proyek biasanya konsultan menawarkan tiga jenis jasa konsultan  kepada pi
hak pemberi tugas / pemilik proyek. Biasanya perusahaan konsultan akan menawarkan tiga jenis layanan jasa tersebut dengan tarif berbeda sesuai dengan tahapan keterlibatannya dalam pelaksanaan sebuah proyek. Ketiga jenis jasa konsultan tersebut adalah Manajemen Proyek, Manajemen Konstruksi dan Supervisi.



A.  Manajemen Proyek (Project Management)
Manajemen Proyek (Proyek Management) dilihat dari pentahapan pelaksaan kegiatannya terdiri dari 7(tujuh)  pentahapan dengan  lingkup kerjanya meliputi :

1.Tahap Gagasan Proyek
2.Tahap Studi Kelayakan
3.Tahap Pra Perencanaan
4.Tahap Perencanaan
5.Tahap Pra Konstruksi
6.Tahap Konstruksi
7.Tahap Pemeliharaan 
B.  Manajemen Konstruksi (Construction Management)
Manajemen Konstruksi ( Construction Management) dilihat dari pentahapan pelaksaan kegiatannya terdiri dari 4(empat) pentahapan dengan  lingkup kerjanya meliputi :
1.Tahap Perencanaan
2.Tahap Pra Konstruksi
3.Tahap Konstruksi
4.Tahap Pemeliharaan

C.Pengawasan (Supervisi)
Pengawasan (Supervisi) Dalam jasa pengawasan/supervisi ini ada 2(dua) pentahapan pelaksanaan proyek yang menjadi lingkup kerjanya, antara lain : 

1.Tahap Konstruksi
2.Tahap Pemeliharaan

 Adapun sasaran ketiga jasa yang ditawarkan konsultan tersebut adalah untuk dapat memcapai Goal proyek yaitu tepat biaya, tepat waktu dan tepat mutu serta kinerja proyek juga baik

Demikianlah postingan semoga ada manfaatnya terutama untuk masyarakat konstrusi dan mahasiswa

Pustaka :

Manajemen Proyek Konstruksi 1 oleh R Sutjipto, Paulus Nugraha, Iskak Natan

PENGERTIAN PROYEK DENGAN MANAJEMEN PROYEK

MANAJEMEN PROYEK
Sering kita dengar dalam penyebutan Proyek, Manajemen Proyek, di generalisasikan, sedangkan sesungguhnya pengertian Proyek dengan Manajemen Proyek sesungguhnya hal yang berbeda. Manajemen Proyek adalah terdiri dari dua suku kata yaitu “ manajemen” dan “proyek”. Proyek adalah serangkian kegiatan yang mempunyai tujuan yang jelas dan spesifik serta memiliki waktu start dan waktu finish yang dibatasi oleh biaya mutu dan waktu, sedangkan manajemen sebuah alat yang digunakan untuk mengorganisir, mengelola kegiatan-kegiatan dan sumber-sumber daya yang ada didalam proyek agar yang menjadi tujuan proyek tersebut tercapai yaitu tepat biaya, tepat waktu, tepat mutu
PROYEK

PENGERTIAN
1.  Proyek adalah upaya yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan, sasaran dan harapan-harapan penting dengan menggunakan anggaran dana serta sumber daya yang tersedia, yang harus diselesaikan dalam jangka waktu tertentu (Dipohusodo, 1996:9).
2.  Proyek adalah gabungan dari sumber-sumber daya seperti manusia material, peralatan, dan modal/ biaya yang dihimpun dalam suatu wadah organisasi sementara untuk mencapai sasaran dan tujuan. Menurut Husen (2009:4), 
3.  Sebuah proyek adalah usaha yang kompleks, tidak rutin, yang dibatasi oleh waktu, anggaran, sumber daya, dan spesifikasi kinerja yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan pelanggan (Larson, 2006:3).


MANAJEMEN

PENGERTIAN
Secara umum pengertian manajemen adalah ilmu dan seni perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan terhadap usaha-usaha para anggota organisasi dan pengunaan sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan sebelumnya. Manajemen memiliki kegiatan memimpin, mengatur, mengelola, mengendalikan, dan mengembangkan. 
Manajemen dapat dikatakan sebagai seni. Manajemen merupakan seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui kerja sama dengan orang lain. Seni manajemen terdiri dari kemampuan untuk melihat totalitas di bagian-bagian yang terpisah dari suatu kesatuan gambaran tentang visi. Seni manajemen mencakup kemampuan komunikasi visi tersebut. Aspek-aspek perencanaan kepemimpinan, komunikasi dan pengambilan keputusan mengenai unsur manusia tentang cara menggunakan pendekatan manajemen seni.Tingkatan Manajemen - Tingkatan manajemen dalam organisasi dibedakan dari tiga golongan yaitu sebagai berikut..
1.   Top Management Top Managemen merupakan jenjang tertinggi dan biasa disebut dengan manajer senior, eksekutif kunci. Top manajer bertanggung  jawab atas kebijakan-kebijakan dan strategi-strategi perusahaan yang kemudian diterjemahkan secara lebih spesifik oleh manajer dibawahnya.
2.  Middle Management
Middle Managemen bertugas mengawasi beberapa unit kerja dan menerapkan rencana yang sesuai dengan tujuan dan tingkatan yang lebih tinggi dan melaporkannya kepada top management
3.  Lower Management
Lower Management adalah tingkatan yang paling bawah dalam suatu organisasi yang memimpin dan mengawasi tenaga-tenaga operasional. Lower management dikenal sebagai istilah operasional (Mandor, Supervisior, dan kepala seksi.


MANAJEMEN PROYEK

PENGERTIAN
Berdasarkan definisi tersebut dapat disimpulkan beberapa pengertian dari manajemen proyek.
1.  Manajemen proyek adalah penerapan ilmu pengetahuan, keahlian dan keterampilan, cara teknis yang terbaik dan dengan sumber daya yang terbatas, untuk mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditentukan agar mendapatkan hasil yang optimal dalam hal kinerja biaya, mutu dan waktu serta keselamatan kerja (Husen 2009:4)

2.  Manajemen proyek adalah semua perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, dan koordinasi suatu proyek dari awal (gagasan) hingga berakhirnya proyek untuk menjamin pelaksanaan proyek secara tepat waktu, tepat biaya dan tepat mutu. Ervianto (2005:21), 

Pustaka :
Manajemen Konstruksi oleh Ir. Soegeng Djojowirono
Manajemen Proyek oleh Ir. R. Sutjipto Tantyanimpuno MSc
infodanpengertian.blogspot.co.id
umum-pengertian.blogspot.co.id

BENTUK-BENTUK ORGANISASI DITINJAU DARI BESAR/KECIL VOLUME KEGIATAN

Seperti postingan kami terdahulu Pengertian organisasi dapat dilihat dari dua segi yaitu     a.     Organisasi ditinjau dari segi ya...